Wahai anakku, telah diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW berkata kepada salah seorang sahabat:
“Wahai fulan, janganlah engkau banyak tidur malam, sebab orang yang banyak tidur malam itu bisa menjadikan dirinya fakir di hari Kiamat nanti.”
Oleh sebab itu hendaklah engkau senantiasa bangun pada sebahagian malam, bertahajjudlah engkau sebagai ibadah tambahan yang telah diperintahkan Allah Ta’ala kepada hamba-hamba-NYA :
“Dan pada sebahagian malam hari (sholat) tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra’: 79)
Perbanyaklah istigfar dan mohon ampun kepada Allah pada sa’at itu. Karena hal yang demikian itulah yang digambarkan Allah sebagai salah satu tanda dari orang-orang yang bertakwa, yang kelak akan berada di surga sebagaimana firman-NYA:
“Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air; // sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan; // di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam; // dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.” (QS. Adz-dzariyaat: 15-18)
Anakku, dalam riwayat ada disebutkan, bahwa Luqmanul Hakim berpesan kepada puteranya:
“Wahai anakku, janganlah engkau kalah cerdas dari ayam jantan yang berkokok pada waktu sahur; sedangkan engkau masih saja terlelap dalam tidur yang nyenyak.” Wallahua’lam.
(dinukil dan di-edit dari pesan IMAM AL-GHAZALI rhmlh dalam “Yaa ayyuhal walad”)
Bagansiapiapi, 22 Dzulhijjah 1432 H / 19 Nopember 2011
KH.BACHTIAR AHMAD.
No comments:
Post a Comment