oleh: KH.Bachtiar Ahmad
=====================
Alhamdulillah, usai sholat Jum’at di Masjid Al-Huda saya
bertemu dengan bang Rahiman setelah cukup lama tidak mendengar kabar beritanya,
sejak kepindahannya ke Medan beberapa tahun yang lalu. Dan ketika saya
menanyakan kabarnya, dengan nada mengeluh bang Rahiman bilang: “Payahlah Ji
(beliau memanggil saya dengan Ji/Haji), di usia seperti kita sekarang ini,
walau semangat dan keinginan itu ada, tapi tenaga sudah kurang...” Dan belum
sempat bang Rahiman meneruskan ucapannya, saya pun menyela dengan bercanda:
“Memang betul tu bang, oleh sebab itulah di usia senja seperti kita sekarang
ini, kita memang butuh “viagra” untuk mengembalikan vitalitas diri.”
Dengan sedikit kesal bang Rahiman
menjawab perkataan saya: “Ah, haji ni ada-ada saja, belum sempat aku selesai
bercakap, sudah dipotongnya. Maksudku tadi bukan “soal” yang macam itulah. Aku cuma mau bilang
sama Haji, bahwa aku sebenarnya ingin
selalu datang ke Musholla berjama’ah, berkumpul dengan tetangga dan kawan-kawan
yang lain. Tapi semangat dan keinginanku itu tidak lagi didukung oleh kondisi
phisikku sekarang ini; mudah sekali terserang penyakit, apalagi kalau sudah
datang musim hujan.”
Saya nyaris tertawa mendengar apa
yang telah diucapkan bang Rahiman dan berkata: “Bang, tadi itu saya cuma nak
berseloroh (bergurau) dengan abang. “VIiagra” yang saya maksudkan tadi bukan
“obat” untuk “soal” yang abang pikirkan itu; itu cuma semacam “akronim” atau
singkatan dari kata-kata VI(tamin) AG(ama) (yang di)R(idhoi)
A(llah). Artinya adalah, bahwa di usia senja seperti kita sekarang ini,
hendaknya kita selalu bersungguh-sungguh belajar dan memahami agama dengan
lebih baik untuk menambah semangat ibadah; khususnya untuk mempersiapkan diri
sebaik mungkin sebelum ajal datang menjemput. Mudah-mudahan dengan demikian
kita mampu mengalahkan perasaan malas beribadah yang dibisikkan syaitan, hanya dengan
alasan adanya sedikit “penyakit” yang
kita rasakan.”
Bang Rahiman cuma diam mendengar
celoteh saya dan saya sambil mengajaknya untuk mampir ke rumah, sayapun pamit
untuk segera pulang ke rumah lantaran cuaca semakin mendung dan perut pun sudah
“bernyanyi” minta di-isi.
Wallahua’lam.
Bagansiapiapi, 21 Jumadil Akhir 1434
H / 2 Mei 2013
KH.BACHTIAR AHMAD
No comments:
Post a Comment