Wednesday, 1 February 2012

SIAPAKAH YANG DAPAT MENJAMIN UMURMU?


Sehari sebelum tibanya “idul adha” Khalifah Umar bin Abdul Aziz r.a didatangi oleh anak-anak perempuannya, dan sambil menangis dihadapan sang ayah salah seorang dari mereka berkata: “Wahai ayahanda, besok adalah hari raya; banyak kaum ibu dan putri-putri mereka yang mencibir kami dan mengatakan, mengapa sebagai  putri-putri seorang khalifah kami tidak berhias diri dan tidak berpakaian bagus selain dari pakaian yang tebuat dari kain putih kasar?”

Sang khalifah terdiam beberapa sa’at dan dilihatnya keadaan putrinya satu persatu, terbit rasa iba dan bertambah rasa kasih sayangnya kepada anak-anak yang ia cintai. Kemudian sang khalifah memanggil salah seorang pembantunya, yang juga merupakan “Bendahara”  negeri yang mengurus “Baitul Maal”. Kepada sang Bendahara umar berkata: “Tolong tuan pinjamkan gaji bulan depan untuk keperluan putri-putriku ini.”

Mendengar permintaan sang khalifah, “Bendahara” pun berujar: “Wahai khalifah yang hamba sayangi, sebagai bawahan aku bisa saja meminjamkan uang yang tuan maksudkan; akan tetapi siapakah yang dapat menjamin umur tuan akan sampai pada bulan depan; dan andai umur tuan tidak sampai ke bulan depan, maka siapakah yang akan membayar hutang-piutang tuan?”  Wallahua’lam.

(dinukil dan di-edit dar terjemahan “At-Tahbiir fit-Tadzkiir” karanga Imam Qusyairi rhmlh)

Bagansiapiapi,  8 Rabi’ul Awwal  1433  H /  1  Pebruari  2012
KH. BACHTIAR AHMAD

No comments:

Post a Comment

Sekapur Sirih

Bagi yang berminat dengan tulisan yang ada, silahkan dicopy agar dapat berbagi dengan yang lain sebagai salah satu upaya kita untuk menunaikan “amar ma’ruf nahi munkar” yang diperintahkan Allah SWT.