Friday 26 May 2017

JIKA PILIHAN HANYA SATU

oleh: KH.Bachtiar Ahmad
====================
Wahai anakku, sebagai orang tua kami  selalu memohon kepada Allah, agar kalian diberikan kebahagiaan dan kemuliaan di dunia dan di akhirat kelak. Sebab bagaimanapun juga, adalah suatu kebanggaan bagi seorang ayah dan seorang ibu melihat anaknya dianugerahi keberhasilan dan kesuksesan dalam kehidupan dunia dan juga untuk akhiratnya. Dalam kehidupan dan pergaulan dunia, kalian dianugerahi Allah pangkat dan jabatan serta harta yang banyak. Sementara untuk kehidupan akhirat,  Allah jadikan  kalian sebagai hamba-Nya yang shalih; yang ta’at dalam menjalankan perintah dan larangan-Nya.

Akan tetapi anakku, jika hanya ada satu pilihan do’a kami yang dikabulkan Allah; maka kami lebih suka Allah menjadikan kalian sebagai anak yang shalih yang dianugerahi Allah iman serta keta’atan yang kokoh. Sebab jika Allah hanya memberikan kalian kehidupan yang menyenangkan dan kemuliaan di dunia, maka pangkat atau jabatan dan harta yang kalian miliki belum tentu dapat membahagiakan kalian di akhirat dan juga untuk kami setelah kami mati. Hal ini tentunya sangat beralasan, karena sebagaimana yang diterangkan oleh Rasulullah SAW; Bahwa salah satu perkara yang akan terus mengalir kebaikannya setelah seorang ibu atau bapak mati, adalah do’a dari anak yang shalih. Dan keadaan ini jugalah yang tergambar dari do’a para Nabi dan orang-orang  terdahulu sebagaimana yang termaktub di dalam Kitabullah:

“(Ibrahim berdo’a): Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan salat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (Q.S.Ibrahim: 40)

“Dan Ibrahim berkata: “Sesungguhnya aku pergi menghadap kepada Tuhanku, dan Dia akan memberi petunjuk kepadaku.” // Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh. / “Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar.” (Q.S.Ash-Shaffat: 99-101)

“Di sanalah Zakaria mendo’a kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (Q.S.Ali ‘Imran: 38)

“Dan orang-orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (Q.S.Al-Furqaan: 74)

Anakku, sesungguhnya do’a kami hanyalah merupakan penunjang dari apa-apa yang kalian usahakan. Oleh karenanya berusahalah kalian dengan sungguh-sungguh, agar Allah menganugerahi kalian kemuliaan dan kesenangan dunia dan juga akhirat. Semoga dengan usaha yang kalian lakukan dan do’a yang kami mohonkan di-ijabah Allah dengan sebaik-baiknya. Aamiin ya robbal ‘aalamiin…
Wallahua’lam.

Bagansiapiapi, 29 Sya’ban 1438 H / 26 Mei 2017

KH.Bachtiar Ahmad.

No comments:

Post a Comment

Sekapur Sirih

Bagi yang berminat dengan tulisan yang ada, silahkan dicopy agar dapat berbagi dengan yang lain sebagai salah satu upaya kita untuk menunaikan “amar ma’ruf nahi munkar” yang diperintahkan Allah SWT.